Translate This Page



Kamis, Desember 09, 2010

Tugas 8. Maintenance Komputer

Perintah SUHU Pintarkan Berkomputer (PSPB) !

1. Carilah artikel tentang segala hal yang berkaitan dengan Maintenace (Perawatan) Komputer. Komputer akan awet, tak gampang rusak bilamana Si User Komputer pandai-pandai merawatnya. Mengapa Anda terlihat cantik, gantheng dan segar ? Kuncinya,"Maintenance (Perawatan)" sedemikian rupa misalnya : mandi, gosok gigi, keramas pakai shampoo, jerawatan diobati, sakit diobati, rambut gondrong dicukur, kuku panjang dipotong, gigi tak merata dipangkur, pakaian serba rapi dan bersih, dll di mana kesemuanya tak dilakukan secara asal-asalan, namun tentunya menerapkan Aturan Main. Selama aturan main dipatuhi, maka semuanya akan berjalan normal dengan hasil memuaskan.
2. Abadikan di Blog Anda masing-masing !
3. Upayakan membuat Karya Artikel dengan Gaya Diri Sendiri tentunya akan lebih baik
4. Tidak direkomendasikan asal Copy Paste begitu saja. Bilamana Copy Paste, jangan lupa mencantumkan sumber pengambilannya.

.
YANG HARUS DICARI sebagai berikut :

1. Cara Mendeteksi Komputer Kena Serangan Virus
2. Cara Menyecan Virus
3. Cara Menangani Virus
4. Cara Menangani Virus Lokal
5. Cara Menangani Virus Asing
6. Tutorial Maintenance Komputer Personal Computer (PC)
7. Tutorial Maintenance Komputer Laptop
8. Tutorial Maintenance Komputer Notebook
9. Tutorial Maintenance Komputer Netbook
10. Tutorial Maintenance Komputer Jaringan (LAN)
11. Tutorial Maintenance Printer
12. Tutorial Maintenance Monitor
13. Tutorial Maintenance Keyboard
14. Tutorial Maintenace Flash Disk
15. Tutorial Maintenance CD VCD
16. Tutorial Maintenance CD DVD
17. Tutorial Maintenance Mother Board (MOBO)
18. Tutorial Maintenance Hard Disk
19. Tutorial Maintenance Memory
20. Tutorial Maintenance CD ROM Jenis Read Only dan RW.
21. Tutorial Maintenace DVD ROM Jen is Read Olnly dan RW.
22. Tutorial Trik Tips Menghindari Berbaghai Jenis Penipuan Di Internet
23. Silahkan berburu Software Gratis untuk didownload yakni :

• The Latest Free ANSAV+Update
• The Latest Free NOD32+Update
• The Latest Free AVIRA+Update
• The Latest Free PDF Creator
• The Latest Free Acrobat Reader
• The Latest Free Adobe Reader
24. Jelaskan kegunaan seluruh Software yang Anda download pada soal nomor 19 tersebut di atas !
25.Alasan orang membuat virus komputer
26. Sebutkan hikmah pemeberian tugas di atas bagi anda



JAWABAN:



1.Tips-Tips Perawatan Komputer
Ada beberapa tips yeng perlu diperhatikan sehubungan dengan penggunaan komputer agar lebih aman dan awet diantaranya adalah : 
  • Sediakan UPS, Sering kali tegangan listrik turun-naik atau bahkan mati tiba-tiba akan berdampak     kurang baik pada PC , terutama PC yang sudah lama, akan mengakibatkan rusaknya Power Supply, rusaknya Hardisk, bahkan Morherboard.Terutama hardisk, hardisk perlu kesetabilan saat bekerja, bila tiba-tiba listrik mati terjadilah kejutan yang bisa menyebabkan tergoresnya track tecordingnya maka timbulah bad sector, bad sector hanya bisa dilihat jika kita check lewat scandisk. bad sector tidak bisa di isi file untuk operasional system maupun menyimpan data, sehingga akan mengurangi kapasitas hardisk itu sendiri. Karena itu di usahakan agar disediakan UPS atau External battery sebagai pengaman bila terjadi mati lampu maka komputer tetap hidup untuk beberapa waktu, sehingga masih ada kesempatan untuk mematikan komputer sesuai prosedur
  •  Stavolt, Untuk UPS yang sudah termasuk stavolt (penstabil naik-turun tegangan) tidak bermasalah, tetapi yang tidak termasuk stavolt di dalamnya maka lebih baik disediakan stavolt tambahan sebagai stabilizer, sehingga walau tegangan listrik naik-turun pun, tidak mengganggu keamanan komputer sendiri.
  • Bersihkan dari debu, biasanya CPU tower di taruh di samping meja user, di letakan dilantai sehingga kemungkinan masuknya debu kedalam CPU besar sekali, Debu sebagai penghantar panas, sehingga apa bila komponen CPU , misalnya Prosesor, walau tersembunyi debu bisa masuk juga, memori/ RAM sering kali kena debu, dan kerja komputer jadi ngadat, hang atau bahkan komputer tidak bisa dinyalakan timbul suara beep…. maka check dan segera bersihkan lah kompenen tersebut , pasang kembali dan nyalakan.
  •  Hindari kena Air, tidak menutup kemungkinan keyboard tersiram air minum. Pernah kejadian keyboard saya kena air tanpa sengaja, akhirnya terjadilah konseleting pada lempegan di dalam keyboard , walau sudah dibersihkan dan dijemur sekalipun tidak bisa diperbaiki, sehingga perlu ganti baru.
  • Voltase, Untuk di Indonesia voltase memakai 220 volt, tapi untuk komputer produk Jepang masih 110 volt, sehingga bila menyalakan komputer produk Jepang, jangan lupa sediakan adapter untuk menurunkan voltase dari 220 ke110 volt. kalau tidak wah….kebakar pasti!…
  •  Sengatan petir, untuk daerah rawan petir, terutama jaringan komputer yang terhubung menara yang tidak dilengkapi penangkal petir, berbahaya bila terkena petir akan merembet keseluruh jaringan. karena itu sediakan penangkal petir lebih baik.
  • Jauhkan dari medan magnetik, medan magnetik bisa mengganggu performa CPU juga monitor.
  • Demi keamanan data serta system komputer, Pasrikan sudah ada Antivirus dan selalu di update.
  •  Pastikan pula ada program utilities tambahan untuk menghapus sisa registry dan sampah dari internet(cokies)
SUMBER: SHVOONG.COM

1.Cara mendeteksi komputer yang terkena virus.
Internet memang mempermudah user melakukan komunikasi dan melakukan berbagai aktivitas. Di lain sisi, Internet menjadi tempat favorit bagi para dedemit maya untuk menyebarkan program jahat dan menginfeksi ratusan ribu komputer di penjuru dunia.
Program jahat (malware) dianggap sebagai biang kerok yang paling menyebalkan bagi pengguna komputer. Jika komputer Anda pernah terinfeksi malware, pastinya Anda sudah tahu betapa merepotkan membersihkan program jahat tersebut. Kalau sudah begini, jangan tunda lagi untuk segera membersihkan PC dari infeksi agar malware tidak melakukan kerusakan yang lebih besar atau menginfeksi komputer lain.
Malware merupakan program komputer yang dirancang untuk merusak hardisk komputer and melakukan berbagai operasi lain yang bersifat merusak. Sedangkan virus adalah salah satu malware komputer yang paling populer. Virus adalah salah satu jenis malware yang paling merusak. Kerusakan yang ditimbulkan beragam, mulai dari menghilangkan file pada komputer hingga menyebabkan komputer crash.
Nah, bagaimana mengenali komputer yang terinfeksi program jahat? Berikut ini empat (4) yang dapat dicoba untuk mengantisipasi penyebaran lebih jauh:

1. Pakai software
Salah satu cara termudah untuk mendeteksi PC terinfeksi virus adalah dengan menggunakan software. Ribuan aplikasi anti-malware tersedia di internet, baik yang dapat diperoleh secara gratis atau berbayar, seperti MalwareBytes atau Spybot Search & Destroy. Ada juga beberapa tools antivirus yang dapat memindai virus sekaligus malware. Yang perlu diingat adalah Anda harus rutin men-scan PC secara berkala dan meng-updatenya dengan patch terbaru. Jika tidak, kemungkinan malware terdeteksi semakin banyak dan akan semakin sulit membersihkannya.

2. PC lambat
Malware pada umumnya menyebabkan sistem menjadi lambat, baik itu koneksi jaringan atau kecepatan menggunakan aplikasi (atau membuka / menutup aplikasi). Jika PC Anda tiba-tiba melambat, langkah pertama yang dapat dilakukan adalah men-defrag hardisk, lalu menambah RAM (memori). Jika PC masih juga lambat, kemungkinan PC terinfeksi malware.
3. Muncul pop-up
Salah satu tanda PC terinfeksi malware adalah pop-up. Munculnya pop-up pornografi akibat malware kian menjadi tren belakangan ini. Jika pada PC Anda muncul pop-up yang tidak diinginkan (terutama yang muncul meski Anda tidak membuka browser), ini menjadi salah satu pertanda bahwa PC telah terinfeksi malware. Umumnya pop-up tersebut tidak bisa dihapus dalam mode standar. Dalam kasus ini, PC harus di-boot ke mode “Safe Mode”. Anda pun dipastikan membutuhkan aplikasi anti-malware yang handal untuk menghapusnya.

4. Home page dan atau link berubah
Jika home page browser berubah padahal Anda tidak mengutak-atiknya, besar kemungkinan PC terinfeksi malware. Hal yang sama berlaku ketika Anda searching sebuah topik di mesin pencari (Google misalnya), lalu mengklik link yang diberikan Google dan kemudian Anda diarahkan ke link lain secara random. Jika Anda melihat ‘perilaku’ seperti ini, PC Anda kemungkinan terinfeksi malware atau virus.

2.Cara menscan virus.

Virus akan selalu menjadi momok selama kita masih punya komputer. Jadi kejadian ini pasti akan sering kita jumpai di sekitar kita. Menyambung dari tulisan ku yang terdahulu “Virus Lokal yang Nakal“. Setiap keluar virus jenis baru dengan karakteristik virus sedikit berbeda, pada awalnya pasti membikin heboh dan sempat gempar. lari kesana-sini untuk mencari penangkal virus tersebut.
Membersihkan virus dapat beresiko terhadap sistem operasi komputer kita bahkan sampai harus menginstal ulang komputer kita segala. Cara-cara menghilangkan virus dari komputer kita kadang berbeda antara satu virus dengan virus yang lainnya. Namun berikut ini akan saya berikan cara-cara membersihkan virus secara umum.
Prosedur membersihkan virus

  • Pastikan anda sudah memiliki backup data (walau terinfeksi virus) ini untuk menjaga-jaga bila proses pembersihan virus anda malah data anda ikut terhapus/ hilang. Dan pastikan anda sudah mempunyai emergency boot disk sistem anda.
  • Cari tahu virus apa yang menyerang komputer anda.
1.    Instal program anti virus jika di komputer anda belum terinstal antivirus. Cari antivirus yang menurut ada bagus dan manjur untuk jenis virus yang telah menyerang. (alangkah baiknya cari tau dan baca-baca tentang virus dan antivirusnya)
2.    Pastikan virus definition yang paling Up date. Cari di internet dari webs site pembuat anti virus tersebut.
3.    Usahakan setingan antivirus dalam mode hanya mendeteksi saja. Lebih baik jangan langsung menghapus file yang terinfeksi virus, kadang kala ada file system yang terinfeksi, dan file ini digunakan oleh OS untuk berjalan. Kalau file ini terhapus atau ter karantina bisa menyebakan sistem kacau atau malah tak jalan.
4.    Scan virus tapi jangan menghapus nya terlebih dahulu. Catatan: beberapa virus bisa menghentikan program anti virus yang sedang berjalan di komputer. Untuk kasus ini bisa diakali dengan men-scan komputer tersebut lewat jaringan, dengan cara share drive yang akan di scan. Cara yang terakhir adalah dengan melepas harddisk dan di pasang di komputer yang akan digunakan untuk men-scan-nya.
  • Pelajari virus yang menjangkiti komputer anda dan cara menghapus-nya. Banyak web site yang menyediakan informasi ini. Seperti Symantec security response site contoh yang menyediakan informasi tentang virus dan cara membersihkan suatu virus tertentu.
  • Hilangkan virus

  1. Beberapa virus memiliki tool removal tersendiri untuk membersihkan-nya. Jika virus tersebut memiliki tool removal tersendiri download dan gunakan tool tersebut.
  2. Jika tidak terdapat tool removal, pelajari dan lakukan cara pembersihan secara manual sesuai instruksi untuk jenis virus tersebut. Kamu mungkin harus menghapus secara manual file virus dan mengedit registry tertentu. Petunjuk penghapusan yang didapat dari sumber terpercaya akan menuntun kamu untuk melakukan step demi step untuk pembersihan virus tersebut.
  3. Jika ada petunjuk untuk menggunakan scanning dari program antivirus untuk membersihkan virus tertentu, kemudian lakukan dengan men-scan dengan konfigurasi untuk menghapus (delete atau karantina) virus tersebut.
3.Cara menangani virus.
Ada beberapa cara jika komputer sudah terinfeksi virus, dan virus yang sudah terinstall tidak sanggup menanganinya.
Jika masih bisa di install Antivirus lain, maka sebaiknya di coba. Gunakan program antivirus yang terbaru, langsung scan jika sudah selesai install atau akan lebih baik jika di update terlebih dahulu. Mungkin untuk kebanyakan antivirus hal ini tidak berhasil, karena virus biasanya sudah mengantisipasi hal ini.
Alternatifnya, gunakan antivirus baru. Misalnya RISING Antivirus 2008 Free Edition, yang baru saja di release. Antivirus ini cukup bagus, sebelumnya saya pernah menginstall komputer teman dengan Avira yang ternyata sudah terkena virus, sehingga installasi tidak berhasil. Kemudian saya coba antivirus ini dan bisa mendeteksi virus yang menginfeksi komputer.
  •  Scan Hardisk di Komputer lain
Jika mempunyai beberapa komputer atau ada teman yang mempunyai komputer dengan antivirus yang selalu update, maka cobalah scan di komputer tersebut. Cara terbaik adalah dengan melepas hardisk dan dipasang di komputer teman tersebut, kemudian baru di scan secara menyeluruh.
Hal ini memang memerlukan ilmu tentang pasang memasang hardisk (teknis mengenai perangkat komputer), sehingga mungkin jika belum pernah akan mengalami kesulitan. Sebaiknya ditanyakan ke teman yang lebih tahu. Selain itu hal ini biasanya tidak bisa dilakukan di Laptop yang masih garansi, karena jika melepas hardisk, maka biasanya merusak label garansi di Laptop tersebut. Jadi mungkin dengan cara ketiga.
  •  Scan dengan antivirus di Bootable CD
Bootable CD yang dimaksud disini merupakan CD yang berisi sistem operasi (baik sederhana maupun kompleks) yang bisa dijalankan komputer tanpa memerlukan hardisk. Dengan begitu, semua program yang ada di hardisk, termasuk virus dijamin tidak bisa berjalan, tetapi bisa diakses melalui Bootable CD ini.
Ada beberapa Bootable CD Gratis yang sudah disertakan antivirus dan bisa dimanfaatkan, antara lain :
  • Ultimatebootcd (UBCD), Bootable CD ini berbasis DOS, sehingga mungkin bagi yang belum terbiasa akan kesulitan. Selain itu Antivirus yang disertakan hanya F-Prot Antivirus for DOS ( Virus definition: 4 May 2007), McAfee Antivirus Scanner 4.40.0 (Virus definition: 3 May 2007) dan BugHunter. Sehingga sepertinya tidak mencukupi karena tidak update lagi. Download dan selengkapnya di http://www.ultimatebootcd.com
  • UBCD4Win (Ultimate Boot CD for Windows). Ini merupakan pengembangan dari UBCD, dan sudah berbasis windows XP sehingga lebih memudahkan penggunanya. Tetapi untuk membuat Bootable CD-nya diperlukan CD Instalasi Windows XP. Ukurannya cukup besar, yaitu sekitar 230 MB. Informasi selengkapnya bisa dibaca artikel tentang UBCD for Windows disini. Untuk download bisa didapat di http://www.ubcd4win.com.
  • AntiVir Rescue System, Bootable CD ini berbasis Linux. Dibanding Bootable CD sebelumnya, AntiVir Rescue System merupakan Bootable CD yang khusus menangani virus, selain itu aplikasi ini selalu update, bahkan mungkin setiap hari selalu ada tambahan virus baru, sehingga sangat bermanfaat. Download di http://www.avira.com/en/support/support_downloads.html
Jika hanya digunakan untuk menangani virus, maka AntiVir Rescue System lebih unggul. Selain besarnya hanya sekitar 55 MB (UBCD4Win sekitar 230 MB) AntiVir Rescue System senantiasa update, sehingga lebih mampu mendeteksi virus-virus baru. Tetapi jika memerlukan aplikasi lain, untuk perbaikan, recovery, mengecek hardware dan lainnya, maka UBCD4Win jelas lebih unggul.
Tetapi sayang untuk AntiVir Rescue System, ketika saya mencoba versi 11 Juli 2008 kemarin belum bisa digunakan, dan muncul tulisan bahwa ini versi DEMO. Setelah cai-cari informasi di forum, sepertinya memang ada yang salah dengan filenya (ISO). Dan sepertinya perbaikan baru akan dirilis September 2008 nanti. Sampai saat ini saya belum mencobanya lagi
  •  Scan dan hapus virus secara manual
Cara ini bisa dilakukan bagi yang sudah cukup familiar dengan Sistem operasi khususnya windows, berbagai teknik virus (menyebar, menginfeksi dll), berbagai informasi tentang file atau directory komputer dan lainnya. Cara ini sebaiknya dilakukan melalui Bootable CD ( bisa digunakan Bootable CD dari cara ke 3 diatas atau dengan Linux Live CD seperti Ubuntu, Knoppix dan lainnya.
  •  Install ulang
Ini mungkin alternatif terakhir jika cara-cara diatas tidak bisa atau ingin cara cepat. Tetapi dengan selesainya install ulang tidak menjamin komputer bebas virus lagi, bisa saja virus menginfeksi program lainnya yang di install kemudian. Selain itu jika kita sudah meng-install program komputer yang cukup banyak, maka bisa jadi install ulang memerlukan waktu cukup lama dan melelahkan.
Cara ini mungkin juga tidak bisa dilakukan jika komputer/laptop sudah di install Sistem operasi sejak kita beli (Software OEM), karena biasanya tidak disertakan CD Instalasinya. Yang jelas jika ingin menginstall ulang, pastikan CD Driver komputer/laptop sudah tersedia. Selain itu sebaiknya diketahui dulu virus apa yang menginfeksi komputer sebelum menginstall ulang.

 4.Cara menangani virus lokal.

Dewasa ini perkembangan virus lokal telah menjadi masalah tersendiri bagi pelaku TI didalam negeri, dan telah banyak memakan korban. Biasanya program virus lokal memiliki ciri-ciri umum yang hampir sama yaitu menyamarkan dirinya dengan icon folder, menduplikasi diri secara massal ke flashdisk, dan mengaktifkan dirinya lebih dari satu process pada komputer yang menjadi korban, serta melakukan blokir terhadap beberapa fungsi system yang memiliki potensi untuk menghapus virus seperti task manager, cmd, registry editor dan beberapa antivirus.

Jika dilihat dari ciri-ciri tersebut, maka dengan mudah kita dapat mengetahui apakah system kita telah terinfeksi atau belum, misalnya tiba-tiba pada flashdisk bermunculan berbagai file exe dengan icon folder.

Berbagai teknik penanganan virus lokal telah direlease oleh situs ataupun majalah komputer (menggunakan tools seperti hijackthis, pexplorer, dll), dan tetap saja sulit diikuti (bahkan oleh pelaku IT yang sudah berpengalaman), karena virus lokal secara aktif akan mematikan fungsi system sebagaimana yang dijelaskan sebelumnya (pada beberapa virus secara otomatis akan mengenali process program-program utility tersebut dan mematikan process program begitu tools tersebut diaktifkan).

Bagaimana solusi dengan Antivirus komersil ? Rasanya cukup membantu, tetapi untuk virus-virus yang sudah tersedia patternnya, bagaimana dengan virus baru ? Begitu system anda terinfeksi, dan program antivirus yang ada pasti tidak berkutik, karena virus secara aktif akan mematikan process antivirus, sehingga tidak memungkinkan kita untuk mengupdate program antivirus dengan definisi yang terbaru.

Apa yang harus saya lakukan jika system saya telah terinfeksi

Jika anda mengetahui system anda terinfeksi, merupakan awal dari solusi yang akan saya tawarkan, ikuti saja langkah berikut ini :

1. Masukkan flashdisk anda
2. Catat file-file yang bertambah, ataupun amati file-file apa saja yang memiliki icon folder tetapi memiliki        extension exe (ada beberapa virus menggunakan icon MSWord dan ACDSee).
3. Download file IndoprogMagicAv dari forum diskusi indoprog, dan unzip ke folder c:\indoprog
4. Jalankan a.bat dari folder c:\indoprog
5. Klik pada load pattern virus, dan buka file virus yang telah anda dapatkan pada langkah 2
6. Klik pada scan
Cara menangani virus asing.
 
Jika kita ketiban sial, ternyata worm terlanjur masuk dalam sistem komputer kita. Berikut ini beberapa saran penanggulangan yang mungkin dapat dipakai untuk menhapus atau memutus hidup worm.

· Mencari program anti virus

Cara tergampang melawan worm adalah dengan menggunakan program anti virus yang baru. Atau melakukan update database virus, yang umumnya disediakan oleh program anti virus yang kita pakai, secara berkala. Sehingga ia dapat mengenali keberadaan virus atau worm yang baru. Cara ini meskipun tidak efektif, tapi cukup membantu. Biasanya program anti virus terbaru pun kadang tidak dapat menangani worm lokal baru. Padahal setiap saat bermunculan worm-worm baru. Namun demikian, lebih baik memakai program anti virus daripada tidak sama sekali.

· Memakai MSCONFIG

Cara tradisional lainnya adalah memakai program msconfig untuk memeriksa sistem komputer anda. Terutama pada tab Startup, karena tab ini akan memuat info tentang program apa saja yang dijalankan saat booting awal dilakukan. Jika kita menemui nama masukkan baru atau aneh, itu wajib kita teliti.

Cara memanggilnya sudah tahu bukan? Klik Start, klik Run… pada saat kotak Run muncul, ketikkan msconfig dan tekan Enter. Jendela System Configuration Utility akan muncul. Pada jendela ini akan terdapat tab-tab, klik saja tab Startup.


Jika pada kolom Startup item muncul nama-nama baru, asing atau aneh, periksalah keabsahannya. Caranya? Perhatikan kolom Command. Disitu akan terdapat nama file yang dijalankan berikut lokasi path-nya. Kemudian kita pergi ke folder yang ditunjukkan oleh kolom Command tersebut. Untuk memeriksa keabsahannya file tersebut, klik kanan pada nama file tersebut. Suatu menu konteks akan muncul. Klik Properties, akan muncul jendela Properties, dengan beberapa tab seperti General, Version, Compatibility dan sebagainya. Kita klik tab Version karena tab ini memuat banyak informasi tentang file yang sedang kita pakai. Ada Company, File Version, Internal Name, Language, Legal Trademarks dan sebagainya. Klik pilihan-pilihan yang ada sesuai kebutuhan. Misalnya kita klik Company, seharusnya akan muncul informasi tentang Company pembuat program tersebut.

Dari hasil analisis masukkan value yang ada pada setiap item name, kita akan segera dapat mengetahui informasi data file yang kita periksa. Dari info ini biasanya akan segera ketahuan apakah file tersebut worm atau file asli.

· Memakai Regedit

Dengan regedit, program pengatur registry Windows, kita pun sebenarnya dapat mencegah atau memutus rantai hidup Worm. Karena worm umumnya akan memanfaatkan jasa registry dalam melakukan auto executer programnya. Bagian registry yang wajib kita periksa adalah pada:

HKEY_LOCAL_MACHINESOFTWAREMicrosoftWindowsCurrentVersionRun

HKEY_LOCAL_MACHINESOFTWAREMicrosoftWindowsCurrentVersionRunOnce

HKEY_LOCAL_MACHINESOFTWAREMicrosoftWindowsCurrentVersionRunOnceEx

HKEY_CURRENT_USERSOFTWAREMicrosoftWindowsCurrentVersionRun

Jika pada bagian ini kita menemukan nama value yang antik atau aneh, periksa dan matikanlah bila memang diinginkan. Worm biasanya akan memanfaatkan subkey Run, agar dirinya dapat selalu dijalankan saat sistem operasi Windows diaktifkan.

· Membuat program anti virus sendiri

Cara terafdhol dan aman dalam mengatasi worm adalah dengan membuat program anti virus sendiri. Terutama dalam menangani worm lokal. Dan ini berat! Tidak semua orang dapat melakukannya.

· Memakai program pemeriksaan proses

Seandainya dengan msconfig kita gagal dala melakukan penelitian dan pengambilan keputusan. Pergunakanlah Task Manager. Cara pengaktifan Task Manager dilakukan dengan menekan gabungan tombol Ctrl+Alt+Del. Jika kita tekan kombinasi tombol tersebut maka akan muncul jemdela Windows Task Manager. Ada beberapa tab, seperti Applications, Processes, Performance dan sebagainya. Anggap saja kita sedang meneliti proses yang ada, klik tab Processes. Akan terlihat bebrapa masukkan proses yang sedang aktif pada komputer. Jika terdapat suatu proses dengan nama aneh, periksa dan matikanlah dengan mengklik namanya dan mengklik tombol End Process. Proses tersebut akan dihentikan. Jika proses yang kita hentikan kebetulan adalah program proses worm, maka sama saja kita membunuh worm dari memory.

Untuk lebih gampangnya (namun kurang akurat) adalah dengan memeriksa tab Aplications. Jika kita klik tab ini, akan terlihat nama-nama aplikasi yang sedang dijalankan. Untuk mematikan aplikasi, klik nama aplikasi yang diinginkan dan klik tombol End Task. Aplikasi akan seger dimatikan oleh Windows.

Pada umumnya worm akan “mengamankan” Task Manager, dengan cara memblokir pengaksesan via manipulsai registry sehingga program Task Manager tidak dapat dijalankan. Atau, worm akan memantau pemakaian program ini. Jika diketahui program ini aktif, maka akan segera dimatikan atau komputer akan di-booting ulang. Nah kalo sudah begini bagaimana? Jawabanya kita harus memakai program pihak ketiga. Program yang tidak standar windows. Sehingga worm tidak akan dapat memantaunya. Banyak sekali program bantu ini dipasaran. Dan jika anda mau yang gratisan, dapat anda cari di internet. Salah satu program yang menjadi favorites saya adalah Process Explorer-nya SysInternals.

Catatan: Setelah semuanya telah dilakukan dan worm-nya sudah kita putus siklus hidupnya jangan lupa kita check lagi file worm-nya dan jika ada kita Delete manual.

PENCEGAHAN
nistratMemakai program anti virus terbaru
Tidak sembarangan memakai Flash Disk
Tidak sembarangan menjalankan program
Memakai Account biasa (Non-Admior)


Tidak ada komentar:

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *