Translate This Page



Kamis, Februari 10, 2011

Budidaya Jamur Tiram Putih

Jamur Tiram Putih

Berikut ini kami akan membahas tentang jamur tiram putih dan untuk lebih khusus lagi membahas tentang budidaya jamur tiram putih.

Untuk lebih lengkapnya berikut ini langsung kami berikan cara budidaya jamur tiram putih adalah:
1. Persiapan Media TanamSebelum dilakukan penanaman ( inokulasi ) bibit kedalam media tanam, perlu dilakukan persiapan-persiapan antara lain:Menyiapkan bahan dan alat yang digunakan.Mencampur serbuk kayu dengan bahan-bahan lain seperti bekatul, tepung jagung dan kapur sampai merata ( homogen ) kemudian diayak.Menambah air hingga kandungan air dalam media menjadi 60?-65 % lalu tentukan pH-nya dengan kertas lakmus.
Memasukkan media tanam kedalam kantung plastik polypropilene dan memadatkannya lalu bagian atas kantung plastik diberi cincin paralon kemudian dilubangi 1/3 bagian dengan kayu dan ditutup dengan kertas lilin serta diikat dengan karet pentil.Melakukan sterilisasi pada suhu 95 OC selama 7 – 8 jamMendinginkan media tanam selama 8 – 12 jam dalam ruangan inokulasi
2. Penanaman ( InokulasiInokulasi dilakukan setelah media tanam dingin dengan suhu antara 22 – 28 OC.Menyiapkon alat dan bahan yang diperlukan dalam proses penanaman ( inokulasi ).Sterilisasi semua alat dan bahan yang akan digunakanMembuka penutup/ kertas lilin dan memasukkan bibit dari dalam botol kedalam media tanam dengan menggunakan stik inokulasi.
Menutup kembali penutup/kertas lilin dan mengikat dengan karet pentil.Memindahkan media tanam yang telah ditanami bibit tersebut kedalam ruangan inkubasi sampai tumbuh misellium jamur, Lamanya penumbuhan misellium jamur antara 45 – 60 hari.Setelah misellium memenuhi kantong plastik dipindahkan ke ruang produksi dengan membuka tutup kontong plastik dan menyemprot air secara teratur
3. Panen
Setelah 10 – 15 hari kemudian dapat dipanen untuk pertama kali, panen berikutnya setiap dua hari sekali secara teratur selama 6 bulan.
Analisa Usaha Tani Jamur Tiram ( 5.000 Polybag )
I. Biaya operasional
a. Biaya langsung
* 5.000 polybeg @ RP. 1250,- = Rp. 6.250.000,-* Tenaga kerja ( perawatan ,panen) = Rp.3.000.000,-
b. Biaya tak langsungKumbung ( Rumah jamur ) = Rp. 6.000.000,- Ukuran 7 x 20 m
Tak terduga = Rp. 500.000,-TOTAL = Rp. 15.750.000,-
II. Penerimaan Rp. 18.000.000,-
Periode ITiap polybog panen 4009rHarga RP. 9000/ kgJadi : 400 x 5.000 = 2.000 kg x Rp. 9.000
Periode I : Rp. 18.000.000 – Rp.15.750.000 = Rp. 2.250.000Periode II : Rp.18.000.000 – Rp 9.750.000 = RP. 8.250.000Periode III : Rp.18.000.000 – Rp 9.750.000 = RP. 8.250.000Periode IV : Rp.18.000.000-Rp 9.750.000 = RP. 8.250.000

Sumber :

Tidak ada komentar:

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *